Kumpulan Berita Terbaru, Berita Hangat, News, Politik, Gaya Hidup, Media Sosial

Tuesday, April 11, 2017

Begini Mekanisme Warga Bertanya ke Cagub-Cawagub DKI Saat Debat



Jakarta - Debat kandidat Calon Gubernur DKI Jakarta putaran kedua dilangsungkan besok Rabu (12/4). Debat tersebut bertema 'Dari Masyarakat Untuk Jakarta'.

KPU DKI Jakarta akan mengundang sejumlah perwakilan masyarakat di debat kali ini. Komisioner KPU DKI Jakarta, Dahliah Umar mengatakan hal itu berkaca dari pengalaman dari debat putaran pertama.

"Kemarin kita melihat yang kita saksikan dalam stage adalah moderator dan calon. padahal seluruh pertanyaan yang disampaikan oleh moderator kemarin adalah aspirasi yang kami ambil dari masyarakat dan hasil masukan dari masyarakat yang disampaikan di medsos, di email, dan di hotline kami. kenapa tidak kita tampilkan langsung masyarakat kepada calon gubernur?," Kata Dahliah di KPU DKI Jakarta, Jl. Salemba Raya, Senen, Jakarta Pusat, Selasa (11/4/17).

Dahliah menuturkan, KPU DKI menambahkan sesi masyarakat bertanya ini sebagai pembeda dari debat sebelumnya. Karena sebagai bentuk representasi masyarakat secara langsung.

"Kami menambah satu metode dimana masyarakat langsung bertanya pada calon, jadi ada metode yang kita ingin tampilkan untuk tujuan, di situ ada representasi masyarakat langsung dalam sebuah forum debat," tutur Dahliah.

Bersama tim panelis, pihaknya merumuskan ada tiga topik yang akan ditanyakan saat debat. Antara lain soal kesenjangan dan keadilan sosial, penegakan hukum, dan soal hunian.

Dahliah juga menjelaskan ada lima kebijakan yang nantinya harus dijelaskan saat debat lebih lanjut. Komunitas masyarakat yang dihadirkan pun berasal dari masyarakat yang bersinggungan dengan kebijakan tersebut.

"Untuk kebijakan yang harus dijelaskan dan dielaborasi lebih lanjut ada lima, kebijakan terkait dengan Transportasi, terkait dengan masyarakat kelompok usaha kecil menengah, ketiga pelayanan publik, kemudian yang terkait dengan kebijakan penataan pantai Jakarta, dan kemudian kebijakan terhadap pemukiman, nanti yang akan kami Hadirkan adalah masyarakat dari kelompok tersebut," ungkap Dahliah.

Dahliah mengatakan KPU DKI dan panelis telah mengumpulkan pertanyaan yang akan disampaikan saat debat. Perwakilan masyarakat diminta memilih pertanyaan untuk disampaikan kepada kedua Cagub DKI Jakarta.

"Jadi pertanyaan itu sudah kami kumpulkan, kami simpan dulu begitu debat dimulai kemudian ada bagian di mana segmen komunitas bertanya, perwakilan masyarakat bertanya kami persilakan mereka mengambil undian ya, sebelum mereka bertanya, sehingga sebelum mereka datang ke forum debat pun mereka tidak tahu pertanyaannya nanti seperti apa," ungkap Dahliah.

Menurutnya hal ini dilakukan untuk menjaga kerahasiaan pertanyaan. Menurutnya panelis hanya memfasilitasi saja, pertanyaan tetap dikumpulkan dari komunitas masyarakat tersebut.

"ini untuk menjaga kerahasiaan dan kredibilitas. Jadi KPU bahkan tidak tahu pertanyaannya apa, yang dari panelis juga tidak tahu pertanyaannya, seperti apa sama seperti putaran pertama kemarin karena dalam proses penyusunan pernyataan debat itu sudah menjadi wilayah panelis dan moderator untuk merumuskan kemudian disampaikan," ujar Dahliah

"Begitu pula pertanyaan yang disampaikan oleh warga masyarakat yang sudah kami kemarin kumpulkan dan kami persilakan mereka melakukan brainstorming kemudian mereka merumuskan sendiri pertanyaan itu panelis hanya memfasilitasi saja," imbuhnya.

No comments:

Post a Comment